Tidak heran banyak perempuan punya sifat mirip laki-laki, sebab menurut penelitian otak perempuan sering terkontaminasi DNA (Deoxyribo Nucleic Acid) laki-laki. Kabar baiknya, makin banyak kontaminasinya, makin rendah risiko pikun.
Secara medis, sebenarnya tidak diketahui pasti apa dampak dari kontaminasi DNA laki-laki pada otak perempuan. Beberapa penelitian terdahulu mengaitkan hal ini dengan risiko penyakit autoimun, tetapi kesimpulannya hingga kini masih simpang siur.